Friday, August 29, 2008

Mari belajar dari China

Pesta olahraga dunia, Olimpiade Beijing 2008, yang telah berakhir 24 Agustus 2008 yang lalu, telah menegaskan bahwa China adalah kekuatan dunia.


Tampilnya China sebagai juara umum, dengan menyisihkan Amerika Serikat ke posisi kedua, menjadi salah satu bukti betapa negeri itu benarbenar luar biasa. Keunggulan China di bidang olahraga telah melengkapi China di bidang lain, misalnya bidang Ekonomi dan Politik.


Di panggung politik global, kehadiran China bisa disejajarkan dengan AS dan Rusia. AS bukan lagi satu-satunya negara adikuasa. Pengaruh China dalam politik global lewat kekuatan ekonominya menjadi sesuatu yang tidak dapat diabaikan oleh AS. Sebagai gambaran, seperti ditulis olah Robert Hsu dalam bukunya China Fireworks, ekspor China ke AS saja sejak tahun 1900-an hingga saat ini telah tumbuh lebih dari 1.500 persen.

Membanjirnya barangbarang China itu tentu saja membuat AS megapmegap. Hal itu sama seperti yang kita alami di Indonesia saat ini. Berbagai macam produk China, mulai dari peniti sampai produk teknologi, membanjiri Indonesia.


China yang kita saksikan sekaran ini bukan lagi China seperti katakanlah 20 tahun yang lalu. China sekarang sudah benarbenar lain. Berbeda! Negara yang dulu sering disebut sebagai negeri tirai bambu itu telah menjelma menjadi kekuatan baru. Mereka tidak lagi tertutup, terisolasi, tetapi membuka diri pada dunia luar.


China juga bukan lagi negara agraris seperti yang dulu pernah dikenal. Ia telah tumbuh menjadi negara industri besar. Negara itu telah menjadi eksportir terkemuka dunia. Lebih dari separuh barang produksinya dilemparkan ke luar negeri. Nilai ekspor China pada tahun 2007, misalnya, lebih dari 1,1 triliun dolar AS.


Harus kita akui, China memiliki sejarah kewirausahaan yang panjang dan sampai saat ini terus dipegang teguh dan dikembangkan. Selain itu, nilainilai tradisional China yang dikombinasikan dengan praktik bisnis kapitalisme dan modern telah menjadikan China unggul di tengah-tengah masyarakat global yang penuh persaingan dan pertarungan ini.


Tentu, kita tidak boleh hanya berhenti sampai pada kekaguman terhadap China. Kita pantas mencari tahu dan setelah itu belajar dari mereka untuk keluar dari keterkungkungan mental dan manusia lembek serta malas, yang kurang memiliki semangat juang tinggi dan cenderung mencari jalan pintas. Semua serba mau cepatnya saja, serba instan.


Sumber : Kompas 25 Agustus 2008

Thursday, August 28, 2008

Soft Power China

setelah sukses dengan pembukaan olimpiade (8 agustus 2008) yang dihadiri:
- ribuan atlit
- 80 pemimpin dunia
- disaksikan ratusan juta penonton di 220 negara dan teritori
dan suguhan spektakuler yang menonjolkan kekayaan budaya sepanjang 5.000 tahun dengan teknologi mutakhir menunjukkan bahwa China bukan negara proletar lagi.

sebagai tuan rumah, China:
- menyiapkan atletatlet terbaiknya
- memoderenkan teknologi
- membenahi sektor budaya dan lingkungan hidup
melalui Olimpiade Beijing ini, China ingin memperkuat dan menunjukkan soft power-nya kepada dunia.

soft power adalah kemampuan untuk membuat pihak lain menjalankan apa yang kita inginkan tanpa kita harus menggunakan kekerasan atau membayar melainkan melalui daya tarik
- Nye, 2008

berbeda dengan hard power, seperti kekuatan militer; dalam soft power pihak lain melakukan apa yang kita inginkan karena karena keinginan dari dirinya sendiri berkat kemampuan non kekerasan yang kita miliki.
dalam hubungan internasional, kekuatan jenis ini sudah lama dipraktikkan, tetapi baru menjadi sorotan sejak Joseph Nye, Jr meluncurkan bukunya, Soft Power, tahun 2004.

Soft poweri suatu negara berasal dari KEKAYAAN BUDAYA, nilainilai dan kebijakannya. negara yang sudah kuat dalam ekonomi dan militer umumnya mengejar soft power.

motivasi utama
motivasi utama negaranegara berlomba untuk menjadi penyelenggara olimpiade, dimana IOC harus mentenderkan pemenangnya adalah soft power. olimpiade adalah peristiwa besar dunia yang membawa prestise bagi tuan rumah.
setelah diakui sebagai salah satu kekuatan ekonomi dan militer dunia, kini saatnya China memerlihatkan KEKAYAAN BUDAYA dan kehebatan sumber daya manusianya.

kehadiran begitu banyak pemimpin politik juga memberi kesan China mampu mengangani kompleksitas berbagai dimensi hubungan, politik, ekonomi, budaya dan olahraga -sekaligus dengan baik.
bagi para pemimpin negara pemerintahan, kehadiran mereka di arena olimpiade bukan hanya untuk memberi dukungan kepada para atletnya, tetapi ada efek diplomasi yang ingin ditimbulkan.

PERTAMA, memerlihatkan kepada dunia hubungan baiknya dengan China; hubungan politik negara tersebut dengan Beijing tidak terganggu protes terhadap praktik HAM di China, termasuk pendudukan China di Tibet.

KEDUA, memerlihatkan kepada China bahwa negara tersebut mendukung China sebagai tuan rumah olimpiade walau ada ancaman keamanan dari kelompok teroris. dua efek ini memang diharapkan China sebagai bukti soft power-nya.

kekayaan budaya
selain pesta olahraga, Omlimpiade Beijing juga sebagai pameran kekayaan budaya.
setiap tahun sejak 2003, diselenggarakan Olympic Cultural Festival yang bertujuan memperkenalkan keunikan budaya China kepada dunia. selama olimpiade, para atlet ofisial, penonton dan wartawan juga disuguhi berbagai kegiatan seni. situs resmi olimpiade memberi informasi tentang museum, pameran, tempat tempat minum teh dengan menu spesial warisan raja raja China, dan pertunjukan opera Pekingm akrobat, bela diri dan sebagainya.

olimpiade Beijing yang berjalan lancar membuat China menjadi tuan rumah yang sukses karena berhasil membiayai dan mengelola hajatan besar yang pasti luar biasa runitnya dari sisi logostik, keamanan dan teknis.
ini akan membuktikan kemampuan teknologi dan sumber daya manusia China yang tidak kalah dengan negaranegara maju. dengan berhasilnya para atlit China mengumpulkan medali emas terbanyak, menggeser Amerika Serikat, prestise China akan berganda:
sukses dalam penyelenggaraan dan prestasi olahraga.
China menampilkan dirinya sebagai bangsa yang kuat dan mampu memimpin, tetapi dengan wajah baru yang berbudaya dan bersahabat terhadap dunia luar.

olimpiade Beijing bukanlah tujuan utama; tetapi bagaimana dunia melihat China setelah 2008. China berharap posisi dan prestisenya di dunia akan meningkat yang berarti kemampuan untuk memengaruhi negara lain -tanpa menggunakan tekanan politik atau ekonomi- juga akan lebih besar.

selamat mengagumi kekayaan serta kemampuan China.

sumber kompas 23 agustus 2008

Tuesday, August 26, 2008

merajut di bis

tadi pagi di bis ...

beruntung sekali aku dapat tempat duduk tepat di sebelah seorang ibu... habis dia rajin banget sih.. di sepanjang jalan tadi si ibu berkarya loh...jadi sambil duduk di bis, si ibu merajut, bikin sal buat anaknya.
dia sudah menyiapkan gulungan kecil benang untuk diolah sepanjang jalan, jadi ga ribet dengan bawaan yang banyak.

eman baru kali ini aku ketemu orang yang isi waktu di jalannya merajut, yang lainnya biasanya baca. hm... menarik..

lumayan katanya, soalnya rute depok-sudirman bisa sampai 2 jam baru nyampe. sal yang lagi dibikin si ibu itu warnanya coklat tua, dari benang biasa aja, soalnya kata si ibu ada lagi loh benang yang lebih bagus, trus panjang sal ini nantinya 150cm, yang udah kelar 110cm. lebarnya 17cm.

sal ini kata si ibu karyanya yang ke-2, yang pertama juga bikin sal, juga buat anaknya. dan si ibu bilang, ini juga dia masih baru belajar, baru sebulanan. aku tanya belajar darimana, katanya "dari buku, buku luar" .. waktu aku bilang wah ibu jago bahasa Inggrisnya ya...katanya, "lihat tekniknya aja" ..hehhee ibu yang pintar.
sama sepertiku, juga punya buku beads, buku Jepang. Ngga ngerti bahasanya, cuma ikutin langkahlangkahnya ajah :)

dari si ibu, aku jadi tahu kalo sekarang udah susah dapetin benang untuk rajut ataupun kristik gituh. sekarang adanya di tempattempat tertentu, salah satunya, di mal Blok M Plaza, wah..namanya lupa lagih ..kalau dulu kan di pasarpasar juga banyak.

sebelum bercerita kalau sal yang dibuat adalah untuk anaknya, aku memang bertanya, "untuk dijual atau pake sendiri bu?"

katanya kalo sekarang ngejual ga sebanding, bingung kasih harganya, soalnya yang bikinan mesin udah bagusbagus dan murahmurah, di bawah 10ribu. jadi sayang kalo yang bikinan sendiri. tapi aku bilang, "ada loh bu, yang tetep senengnya yang handmade" :)

yang pasti aku seneng ketemu si ibu ini, jadi terpacu, sebagai anak muda, jadi tertantang untuk mencontoh kerajinan si ibu. ibu itu udah tua loh...umurnya sekitar 65-70 tahun.

ayo rajin!! ;)

Friday, August 22, 2008

mereka memanggilku "BOU" and "AJU"

Dalam suku tertentu, pada umumnya ada panggilanpanggilan yang digunakan untuk anggota keluarga/kerabat.

Untuk suku Batak, mungkin yang paling sering terdengar adalah : Tulang – adik lakilaki dari Ibu, Namboru – adik perempuan dari Ayah dan Ompung (baca: Opung) – kakek.

Kali ini aku hanya mau bahas 2 panggilan saja : BOU dan AJU.
BOU, atau lengkapnya Namboru.
AJU, atau lengkapnya Inang namarbaju (lebih bekennya Inanguda
= Tante = adik perempuan dari Ibu).

Panggilan AJU dan TANTE biasanya digunakan kalau yang dipanggil belum menikah.
Dan akan diubah menjadi INANGUDA saat yang dipanggil sudah menikah.
Tapi saat ini, sudah banyak juga yang tetap mempertahankan panggilan TANTE walaupun yang dipanggil sudah menikah, namun tidak demikian dengan panggilan AJU.

Wah, padahal aku suka banget loh dipanggil AJU :”>
Kalo panggilan BOU, aku ga masalah ... senengsenang ajah :-)

Nah ini dia mereka yang memanggilku BOU...






George, Queen dan Sammy






Yang ini adalah mereka yang memanggilku AJU...
Jesse dan Keiko

Tuesday, August 19, 2008

ukiran kayu Tana Toraja

Suku Toraja adalah suku yang menetap di pegunungan bagian utara Sulawesi Selatan, Indonesia.

Nama Toraja mulanya diberikan oleh suku Bugis Sidenreng dan dari Luwu.
Orang Sidenreng menamakan penduduk daerah ini dengan sebutan To Riaja, artinya "Orang yang berdiam di negeri atas atau pegunungan"
sedang orang Luwu menyebutnya To Riajang, artinya "orang yang berdiam di sebelah barat".

salah satu hasil budaya yang terkenal dari Toraja adalah ukiran kayu.

peninggalan budaya yang sangat tua ini menjadi andalan wisata belanja Tana Toraja. Umumnya, ukiran Toraja menggunakan medium kayu bujur sangkar berukuran 20x20 cm yang berfungsi sebagai hiasan dinding. Ukiran Toraja merupakan pahatan dua dimensi yang menyerupai relief dan diberi warna-warna yang kuat menonjolkan nuansa etnik.

Jumlah ukiran diperkirakan 67 jenis dengan aneka corak dan makna. Warna ukiran terdiri dari merah, kuning, putih dan hitam. Semua berasal dari tanah liat, yang disebut litak, kecuali warna hitam dari jelaga (hitam arak pada periuk) atau bagian dalam batang pisang muda.

nah, kali ini aku terinspirasi oleh warnawarna ukiran kayu khas Tana Toraja.
kali ini bikin kalung dan anting...
karena koleksi warna kristal Swarovski putih ngga ada (adanya bening), jadi hanya menggunakan kombinasi 3 warna khas lainnya : hitam, merah dan kuning.

konsep tetep! acak di bagian tengah leher ... dengan pemanis deretan kristal di sisi kiri-kanan.
kalung ini bagus dipakai pas leher, supaya beads benarbenar terlihat bantuknya dan warnanya.

untung anting, dibentuk juntai lurus dengan panjang juntaian berbedabeda..
anting ga kaku, kalau kepala kita goyang,antingnya juga ikut goyang :)


sumber:
http://id.wikipedia.org

http://www.paketrupiah.com
http://cybertravel.cbn.net.id


Tuesday, August 12, 2008

14 sektor industri kreatif


adalah industri yang bermuara pada intelektualitas, ide dan gagasannya yang orisinal lantas merealisasikannya berdasarkan pemikiran serta rasa dari lubuk hati yang paling dalam sebagai seorang insan kreatif yang ingin memajukan industri di tanah airnya.

14 sektor industri kreatif:
  1. perIkLaNan
  2. fiLm/vIdeO & fOtoGRafi
  3. muSik
  4. arsiTeKtur
  5. paSar seNi & bAranG aNtIk
  6. kErajiNan
  7. deSaiN
  8. desSiN faShIoN
  9. perMainan interaktif
  10. seNi perTunjUkan
  11. peNerBitaN & perCeTakAn
  12. LayaNan komPuter dan pEraNti lUNak
  13. teLeviSi & rADio
  14. rIseT & penGemBanGan

sumber : buklet Indonesia kreatif - Indonesia kompetitif

Monday, August 11, 2008

lurik


lurik adalah salah satu kain tenun yang sederhana dalam corak dan pembuatannya, namun sarat akan makna
pesanpesan budayanya.

pada tenun lurik khususnya di daerah Solo dan Yogya dikenal corak "lajuran" (garisgaris), "cacahan"
(kotakotak) atau "polosan" kain lurik yang polos hanya dengan aneka permainan warna.

pada masa lalu, lurik dibuat hampir di setiap daerah di seluruh pulau Jawa (baik pesisir/pedalaman).
tiap daerah memiliki ciri khas masingmasing baik dalam corak maupun warnawarna dan namanya.

dibuat dari alat tenun yang dikenal dengan nama alat tenun gendong. disebut demikian karna ada bagian
alat tenun yang disebut "epor" diletakkan di belakang pinggang pada saat menenun. jadi seolaholah si
penenun seperti sedang menggendong sewaktu menenun.
sayangnya saat ini alat tenun ini tradisional ini sudah mulai punah sejalan dengan kemajuan jaman.

lurik sesungguhnya sudah ada sejak jaman Mojopahit dan merupakan salah satu citra tradisional Jawa yang
sudah sangat meng
akar dan yang tidak tenggelam ditelan kemajuan jaman.

walaupun sudah berkembang dengan corak dan warnawarna kontemporer, kain tenun dengan corak
tradisional
dengan perngerjaan yang tradisional masih dicari orang.
oleh karena itu, yang masih dibuat umumnya adalah corakcorak yang berkaitan dengan upacara adat.
contoh: lurik yang digunakan untu kelengkapan seragam abdi dalem dan prajurit dari kesultanan Yogyakarta.
hal ini yang menyebabkan lurik tradisional ini masih dicari orang untuk dimiliki.


pada Sept'06, seorang pencinta budaya -Lilies Sutantao- malah mengkolaborasikan budaya Indonesia-Jepang dengan menggunakan lurik sebagai bahan dasar pembuatan busana tradisional Jepang. jadilah "jimbe" (baju musim panas lakilaki di Jepang) dan Rung-Rung Kimono (baju santai wanita desain orijinal Mr Kenji Yamada-desainer Jepang).
produksi jimbe dan rungrung dikerjakan oleh perajin di Yogyakarta.

sumber :
majalah kriya edisi edisi 11-2008 dan edisi 07-2007


terinspirasi warna dan corak lurik ini, jadilah aksesori kalung berikut gelang ini :)

hanya menggunakan 2 warna untuk mewakili...

pada kalung, luriknya dibagi menjadi 2, satu disisi kiri, satu disisi kanan.
panjang mainan kalung dibuat berbeda dan terbentuk dari rangkain kristal swarovski yang disusun pun berbeda untuk sisi kiri dan sisi kanan.

untuk gelang, merupakan rangkaian kristal swarovski kombinasi 2 bentuk kristal (lancip dan bulat) dalam ukuran yang sama.

aku menamakan mereka masingmasing: kalung lurik dan gelang lurik.

Wednesday, August 06, 2008

Kolase

bagian dari SeNi
kolase (collage) adalah sebuah cabang dari seni rupa yang meliputi kegiatan menempel potongan potongan kertas atau material lain untuk membentuk sebuah desain/rancangan tertentu.
–kamus modern Art, A Collins – Larousse Concise Encyclopedia

semua kegiatan ‘perakitan’ beraneka bahan menjadi sebuah karya seni. misal, merakit dan merekatkan kertas, kayu, metal, barangbarang bekas, bahkan sampah.

kOLASe vs seNI RUpa lainnya
seni kolase berlawanan sifatnya dengan seni lukis, pahat atau cetak dimana karya yang dihasilkan tidak lagi memperlihatkan bentuk asal material yang dipakai.
pada seni lukis, misalnya, dari kanvas putih menjadi lukisan yang be
rwarnawarni.

dalam seni kolase bentuk asli dari material yang digunakan harus tetap terlihat. jadi kalau menggunakan kerangkerangan atau potonganpotongan foto, material tersebut harus masih dapat dikenali bentuk aslinya walau sudah dirakit menjadi satu kesatuan.

diGemari SENIman besar
dalam sejarahnya, seni kolase berkembang pesat di Venice, Italia, kirakira pada abad 17. selanjutnya seni ini kian berkembang di Perancis, Inggris, Jerman dan kotakota lain di Eropa.

kolase menjadi media yang digemari kalangan seniman karna unik dan menuntut kreativitas tinggi. pelukis Pablo Picasso, Georges Braque dan Max Ernst terkenal dengan karya lukis memakai teknik kolase kertas, kain dan berbagai objek lainnya.

Henri Mattise adalah salah satu seniman yang beralih kepada seni kolase ketika jarijari tangannya terserang arthritis sehingga tak mampu melukis lagi.

Mattise memotongmotong kertas warna dalam ukuran besar dengan berbagai bentuk sehingga tercipta murak kertas yang indah.

kOLASe dan AnakAnaK
istilah kolase diperkenalkan kepada anakanak sekolah melalui aktivitas menghias kendi, hiasan dinding dengan bijibijian atau potongan perca.

kolase memiliki unsur pendidikan yang komplet bagi anak, a.l.:

ü bermain dan berkreasi
ü belajar mengenal bentukbentuk geometris dan warna
ü melatih kemampuan motorik halus

efek bagus lainnya:

ü membantu kemampuan berbahasa: anak bisa menjelaskan makna dibalik hasil karyanya kepada guruguru/ayahibu.
ü melatih kepekaan estetis dan berempati pada barangbarang yang sudah tidak dipakai lagi.

mendukung dAuR uLaNg
anakanak dapat berimajinasi tentang bentuk dan material yang akan digunakan. bahanbahan yang berasal dari bahanbahan bekas atau sampah (yang sudah dibersihkan) di rumah juga dapat digunakan.

pemanfaatan barangbarang yang sudah tidak terpakai (sampah) ini mendukung gerakan daur-ulang. kertaskertas bekas, plastik, dedaunan, apabila diaplikasikan ke medium datar maupun tiga dimensi dapat menghasilkan karya seni yang unik dan menarik.

Sumber:
http://www.e-dukasi.net
http://www.susankatzstudios.com
http://www.rickbegneaud.net

http://www.artichokeyinkpress.com

Tuesday, August 05, 2008

York, kota favorit di Eropa

Sebuah kota indah di utara London, Inggris, sekat sungai Ouse. York dinobatkan sebagai kota favorit Eropa.

Dapat dicapai dengan naik kereta sekitar 2-3 jam ke utara London, Inggris.

Lebih dari sekedar indah, York memberi pengalaman bagaimana kota berumur lebih dari 1.900 tahun mampu mengakomodasi perubahan kebutuhan masyarakat urban penghuninya.

Daya tarik kota berada di kawasan yang dikelilingi oleh tembok batu hitam dari abad pertengahan berbentuk persegi sepanjang sekitar 2,5 km.

Bangunan di dalam tembok berasal dari masa yang kurang lebih sama dengan bangunan tembok yang mengelilingi. Bagian kota ini tetap berfungsi sebagai kota modern meskipun wadahnya adalah bangunan kuno.

Dapat dimengerti mengapa tembok ini menjadi salah satu bagian menarik kota York. Pemandangan dari tembok tua ke arah tengah kota memang indah. Di musim semi, taman kota dipenuhi bunga berwarna cerah

Bangunan rumah tinggal, perkantoran, pertokoan dan bangunan bersejarah menyatu disana, menjadikan York kota yang unik.

Suasana kota membawa kembali ke masa lalu denga banyak bangunan bergaya Georgia, tetapi semua kebutuhan masyarakat kota ada disana.

Jika kita berada di luar tembok tua, ada 4 gerbang untuk menuju pusat kota:

Micklegate Bar, Bootham, Monk dan Walmgate.

Dari sisi sejarah, York yang berulangkali mengalami penaklukan berbagai bangsa, menyimpan sejarah yang berdarahdarah.

Salah satunya adalah pengaruh bangsa Viking pada nama jalan, dan adanya tawaran tur hantu dan wisata penjara bawah tanah.

Dan bicara tentang turisme, orang yang baru datang sehari pun akan sulit tersesat di York. Di berbagai tempat tersedia informasi tentang kota. Peta kota pun cukup rinci menggambarkan bukan hanya nama jalan, tempat belanja, tempat bersejarah dan museum, tetapi juga WC umum, pusat informasi pengunjung dan tampat parkir.

Kalau masih butuh informasi spesifik, ada petugas berjaket merah yang dengan ramah akan membantu.

sumber:
Kompas Agustus 2008 Situs resmi York : http://www.visityork.org
http://en.wikipedia.org/wiki/York
http://id.wikipedia.org/wiki/York,_Inggris


SME'sCO Festival 2008


ah..akhirnya jadi juga bercerita tentang SME'sCO


hari Minggu barusan, aku mampir ke event SME'sCO festival di JCC. acara tahunan ini digelar sejak 30
Juli 08.

di festival ini, digelar produkproduk usaha kecil dan menengah dari seluruh nusantara.

untunk menghitung jumlah pengunjung, di pintu masuk, kita harus mengisi formulir registrasi (nama, perusahaan, jabatan alamat, email dan telp). lalu petugas yang menerima form, akan mencatat nama pada "kartu visitor" dan kita pakai dengan dikalungkan di leher (ada talinya, seperti kalau ada acara seminar gitu)
kirakira data perusahaan dan email untuk apa ya?
apa buat data supaya tahuntahun depannya bisa diundang lagi ?
*hehehe mau tahuuuu aja yaahhh*

ok lanjut ya..

hasil pantauan, paling banyak stan menggelar batik, macemmacem kualitas dan corak sesuai asal daerah batik.
harganya pun variatif, blusblus atasan ada yang dijual mulai dari harga 50 ribu hingga ratusan ribu.

ada juga tastas anyam dari Yogya, wih manismanis banget...jadi si tas dari anyaman tiker, disulamin
sejenis rami gitu, dengan motif bagusbagus dan warna cerah...
sukaaaaa....


ada lagi stanstan makanan khas daerah, jual cemilan/penganan gitu contohnya kacang Palembang; ada stan yang selain jual produk khas daerahnya, juga jual obat khas juga, misalnya sarang semut dari Papua.

produk lainnya, ada tikar khas Kalimantan, ada kain dan aksesori perhiasan dari Lombok, dari stand daerah betawi ada miniatur rumah Betawi dan miniatur kerak telur, ada kaoskaos dengan tulisantulisan kreatif dan luculucudari Bandung, ada banyak banget deh pokonya...lama klo musti disebutin semua,hehehe

datang di hari penutupan punya keuntungan tersendiri, biasanya banyak stan memberi diskon untuk
produkproduk mereka, daripada dibawa pulang ke kota/daerahnya, mereka lebih memilih memperkecil
margin keuntungan dengan memberi diskon.

aku pribadi merasa beruntung sekali kemarin, aku menemukan stan majalah KRIYA - Indonesian craft..
wuaaahhhh maaf ya kalo norak...tapi sungguh! seneng bangeett.
soalnya aku emang seneng ngumpulin infoinfo tentang produkproduk budaya Indonesia dari media cetak
(biasanya Kompas, majalah) dan surfing di internet.
nah begitu lihat stan ini, dan ternyata diskon, per item 20 ribu rupiah. ga pake pikir panjang, langsung minta semua seri yang ada. lumayan dapet 8 edisi. kalo lihat di web-nya, semuanya ada 13 edisi.
harga normalnya 25 ribu (edisi 2007) sampe 50 ribu (edisi spesial).


ohya, ada 1 stan lagi yang menarik, aku sampai senyumsenyum saking senengnya melihat stan ini.
anakanak bisa ngecat di atas kaos/tas/toples kerupuk/celengan.

disediakan alatalat cat, mereka duduk sambil mewarna produk pilihannya.


fiuh, penyesalanku karna ga bawa kamera digital mencuat lagi deh, lain kali, musti bawa ah.
ini ada dua foto dari kompas image
untuk ngeliatin beberapa stan di SME'sCO 2008 ..


kalau lihat acaraacara begini, bangga banget rasanya...Indonesia itu kaya banget budayanya..
orangorangnya pun kreatifkreatif.
seneng banget bisa mampir ke SME'sCO 2008.

maju terus industri kreatif Indonesia, biar jadi Indonesia yang kompetitif!


Friday, August 01, 2008

ekonomi kreatif

dalam buku "Masa Depan Asia tahun 2030 (Asia Shock Future)" nya Michael Backman disebutkan:

China dengan penduduk sekitar 1,3 miliar jiwa diprediksi akan menjadi negara adikuasa baru dalam segala hal.
kekuatan dan militer china diramalkan akan terwujud dalam seperempat abad.
begitu pun dengan India, dengan penduduk tidak kurang dari 1,1, miliar jiwa diramalkan akan memiliki kekuatan serupa dengan China.

gimana dengan IndONeSiA?

IndONeSiA tidak lagi menjadi tempat yang menarik bagi investor mancanegara. cadangan minyak dan gas yang selama ini menyelamatkan indonesia menipis. upah buruh rendah bukan lagi faktor penarik investor. korupsi yang terjadi dari yang skala kecil hingga besar menjadi penyebab IndONeSiA menjadi tempat yang mahal untuk berbisnis.

e n n yt u r n i p : setujukah kamu?
bilang NGGA! ... JANGAN!
pernyataan di atas bisa dipatahkan..dengan apa?

jawabnya adalah mengembangkan ekonomi kreatif dengan memadukan ideas-art-technology
kita bisa, kita ga boleh kalah dengan bangsa lain untuk membangun dan mengembangkan ekonomi kreatif - SBY, presiden RI.

karna anak muda indonesia punya potensi luar biasa.
karna kamu anak muda IndONeSiA! :-)
kreativitas dapat menjadi ujung tombak ekonomi IndONeSiA.


sumber: buklet IndONeSiA kreatif = IndONeSiA kompetitif